Hidup cuma sekali teman, jika kamu terlalu memikirkan apa kata orang tentang dirimu,
Selamat yaach, kamu telah menyia-nyiakan waktu mu untuk membahagiakan
dirimu sendiri karna terlalu sibuk membahagiakan perasaan orang lain
Kalo diri sendiri aja ga bisa dibahagiain, gimana mau bahagiain pasangan kamu yakin deh,
pasti kamu berharap punya pasangan yang bisa membahagiakan dirimu,
tapi nyadar ga sih, kalo itu namanya egois!
Bahagia itu dimulai dari rasa syukur, jika kamu tak mensyukuri apa yang
kamu miliki saat ini teman,
sampai kapanpun kamu tak akan pernah
bersyukur dan berbahagia!
Pernah ga kamu bersyukur memiliki
darah, memiliki nadi, memiliki rahim (klo yang cewek) dan yang lainya
yang ada ditubuh kamu?
Mungkin yang kamu syukuri saat ini secara
sadar adalah, memiliki gadget canggih, kendaraan bagus, pekerjaan tetap
dan berlibur di akhir tahun ini.
Tapi yasudahlah, mungkin buat
kamu, bahagia itu ketika memiliki pasangan yang cantik/tampan yang kaya
dan dari keluarga terpandang.
Tanpa kamu sadari bahwa pencarian
duniawi kamu itu tak akan pernah membuatmu bahagia jika seseorang yang
menjadi pasangan kamu juga tak pernah bersyukur dan sama2 berharap bahwa
kamu akan membagiakan nya karna ia memiliki harta, wajah yang tampan
dan dari keluarga yang terpandang.
Ujung-ujungnya kalian sama2
berharap dibahagiakan pasangan kalian, dan bisa dipastikan tak akan ada
keharmonisan didalam hubungan kalian nantinya.
Teman ku yang kusayang..
Aku memang belum menikah, dan belum punya pasangan, tapi, ketika kamu
datang kepadaku bertanya tentang pendapatku, aku hanya bisa mengatakan
"Bersyukurlah dulu teman, atas nikmat yang diberikan-Nya padamu,
bahagiakan dirimu dahulu dan jangan berharap hanya pada wajah yang
tampan dari keluarga terpandang, apakah wajah yang tampan itu bisa
membuat kamu bahagia? apakah harta yang banyak bisa membuat kamu tidur
nyenyak?
Pernahkah kamu melihatnya bersyukur atas segala harta
nya dan wajah tampanya itu? pernahkah kamu melihatnya bersujud dan
berterima kasih atas segala kenikmatan yang ada padanya itu?
Jika memang Ia seseorang yang menomor satukan Rabb nya, pilihlah Ia.
Jika memang Ia seseorang yang sering bersyukur atas segala kenikmatan
yang ada pada dirinya, pilihlah ia untuk menjadi pendampingmu.
Sebelum itu, belajar lah untuk membahagiakan dirimu dulu teman.
Tutup saja telinga mu dari omongan orang lain yang tak suka kepadamu.
jangan pedulikan mereka yang hanya ingin melihatmu jatuh!
No comments:
Post a Comment